Pertengahan abad ke 20, Eropa baru saja menjalani dua kali perang brutal yang menghancurkan. Nasionalisme picik, perlombaan senjata dan persaingan ekonomi menjerumuskan benua ini ke dalam krisis
Latar Belakang Berdirinya Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) Sejak berakhirnya Perang Dunia II, Eropa mengalami kemiskinan dan perpecahan. Usaha untuk mempersatukan Eropa sudah dilakukan.
Dengan latar belakang keberagaman sosial, budaya, ekonomi, dan kepercayaan, serta adat-istiadat yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia, identifikasi permasalahan hukum nasional dengan tema ini antara lain meliputi hal-hal : pertama, sejak krisis ekonomi tahun 1997 dan bergulirnya reformasi, pemerintah dan masyarakat indonesia
Lambat laun, tuntutan kaum borjuis tidak terbatas pada kebebasan dalam bidang ekonomi saja, tetapi juga dalam bidang politik dan agama. Puncaknya, pada tahun 1789, terjadilah revolusi Perancis yang menjadi awal terbentuknya golongan liberal. Liberalisme kemudian menyebar luas ke berbagai negara lainnya di Eropa dan mendapat banyak dukungan.
Sebelum abad ke-18 sistem perekonomian masyarakat Eropa sangat bergantung pada sistem ekonomi agraris. Akan tetapi setelah memasuki abad ke-18 terjadi perubahan besar dalam pola hidup masyarakat Eropa. Latar Belakang Revolusi Industri. Sistem ekonomi liberal pun tidak meningkatkan taraf kehidupan rakyat. pada masa itu berkembang
Reformasi membawa benua Eropa memasuki babak baru dalam perkembangan agama Kristiani. Gagasan Luther pun dengan cepat menyebar ke berbagai penjuru dunia. Reformasi gereja berdampak besar baik bagi institusi gereja, maupun spektrum sosial-politik masyarakat Eropa pada abad ke-16 dan setelahnya, seperti:
Uni Eropa (Masyarakat Ekonomi Eropa/MEE) a. Latar Belakang Berdirinya. Masyarakat Ekonomi Eropa (European Economic Community) atau Uni Eropa (European Union). Sejak berakhirnya Perang Dunia II, Eropa mengalami kemiskinan dan perpecahan. Usaha untuk mempersatukan Eropa sudah dilakukan. Namun, keberhasilannya bergantung pada dua negara besar
Peristiwa Reformasi Gereja yang dimulai pada tahun 1517 berhasil mengubah kepercayaan di Eropa Barat dari Katolik menjadi Protestan. Banyak masyarakat dan juga pemerintah mengadopsi gagasan baru pada kepercayaan Protestan, meski sebagian lainnya tetap berpegang teguh kepada Gereja Katolik. Nah, hal inilah yang memicu Reformasi Gereja kemudian.
C. Karena zaman itu orang-orang Eropa masih jauh dengan ilmu pengetahuan D. Karena tidak ada kepintaran mengelola bahan baku yang telah disediakan oleh alam E. karena terdampak konflik antar daerah di Eropa 3. Manakah pernyataan di bawah ini yang paling tepat menunjukan tujuan munculnya Reformasi Gereja!
Maka terbentuklah Masyarakat Ekonomi Eropa yang dibentuk pada tahun 1958. Pada awal berdirinya hanya beranggotakan enam negara, yaitu Belgia, Jerman, Perancis, Italia, Luksemburg, dan Belanda. Sejak Dari latar belakang singkat yang telah dipaparkan, peneliti ingin menggambarkan bentuk upaya diplomasi apa saja yang dilakukan Turki untuk
1ey0Cf.